BAZNAS Sampang dan Dinsos-PPPA Ulurkan Bantuan untuk Keluarga Penderita Skizofrenia di Tambelangan

SAMPANG – Semangat kepedulian sosial kembali digaungkan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Sampang melalui kolaborasi aktif dengan Pemerintah Daerah. Kali ini, sinergi antara BAZNAS Sampang dan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos-PPPA) Kabupaten Sampang didampingi pendamping PKH dan forkopimcam menyalurkan bantuan kepada keluarga yang menghadapi kesulitan akibat anggota keluarga yang menyandang skizofrenia atau gangguan jiwa. Selasa, (14/10).

Pendistribusian bantuan yang dilaksanakan baru-baru ini menyasar keluarga Ibu Saniyeh di Desa Burung Gagak, Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang. Ibu Saniyeh diketahui merupakan penyandang skizofrenia yang membutuhkan perhatian dan dukungan khusus untuk keberlangsungan hidupnya sehari-hari.

Bantuan yang diserahkan merupakan paket lengkap yang mencakup biaya hidup dan kebutuhan pokok berupa sembako. Bantuan ini bertujuan untuk meringankan beban ekonomi keluarga Ibu Saniyeh, yang seringkali terpuruk karena fokus utama perawatan dan minimnya potensi penghasilan.

Perwakilan dari BAZNAS Sampang, didampingi oleh petugas dari Dinsos-PPPA Kabupaten Sampang, mendatangi langsung kediaman Ibu Saniyeh. Langkah ini diambil untuk memastikan bantuan tepat sasaran dan melihat langsung kondisi riil keluarga penerima manfaat.

"Ini adalah amanah dari para muzaki (pemberi zakat) yang wajib kami salurkan kepada mereka yang paling berhak, termasuk keluarga dhuafa dengan kondisi khusus seperti Ibu Saniyeh," ujar Staf Distribusi BAZNAS Sampang, Zaiful Bahar saat penyerahan. "Kami berharap bantuan biaya hidup dan sembako ini dapat membantu mencukupi kebutuhan dasar mereka, sekaligus memberikan sedikit ketenangan bagi keluarga yang merawat." imbuhnya.

Kolaborasi antara BAZNAS dan Dinsos-PPPA dalam kasus ini menunjukkan efektivitas sinergi antara lembaga amil zakat dan pemerintah daerah. Dinsos-PPPA, yang memiliki data sosial dan jangkauan wilayah yang luas, berperan penting dalam mengidentifikasi dan memverifikasi keluarga yang benar-benar membutuhkan perhatian mendesak, terutama untuk kasus-kasus kesehatan mental yang rentan terabaikan.

Perwakilan Dinsos-PPPA Kabupaten Sampang, Ali Imron, menyampaikan bahwa dukungan terhadap penyandang disabilitas mental adalah komitmen bersama. "Kami sangat prihatin, Dukungan ini bukan hanya materi, tetapi juga pesan bahwa Pemerintah Daerah dan seluruh elemen masyarakat hadir dan peduli terhadap kondisi keluarga Ibu Saniyeh," jelasnya.

Pihak keluarga Ibu Saniyeh menyambut bantuan ini dengan haru dan mengucapkan terima kasih mendalam atas kepedulian BAZNAS dan Pemerintah Kabupaten Sampang. Mereka berharap, perhatian semacam ini dapat terus berlanjut, tidak hanya untuk Ibu Saniyeh, tetapi juga untuk keluarga-keluarga lain di Sampang yang menghadapi tantangan serupa.

Aksi kemanusiaan ini menjadi bukti nyata bahwa dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) yang dihimpun BAZNAS memiliki peran vital dalam program pengentasan kemiskinan dan penanganan masalah sosial di Sampang, terutama bagi kelompok rentan yang memerlukan uluran tangan. BAZNAS Sampang berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi demi mewujudkan kesejahteraan sosial yang merata di seluruh pelosok Kabupaten Sampang.

Kontributor : Wildanul Khoir